sahabat...
dan di pundak nya kau bisa letakkan separuh bebanmu.
ketika pundakmu tak lagi mampu membawa semua
dan di dadanya kau bisa tumpahkan air matamu.
ketika dadamu sendiri telah sesak
sahabat, adakah dirimu seperti itu untuk aku??
adakah dirimu sahabat
mendengarkan semua kesahku
mengusap lembut ubunku
dan mengajarkan aku kembali tersenyum
setelah berbilang hari senyum itu menghilang dari bibirku
No comments:
Post a Comment